Skip to main content

Latihan Soal USBN

1. Sifat-sifat di bawah ini yang bukan termasuk sifat koligatif larutan adalah …. 
5 points
2. Pernyataan yang tepat mengenai sifat koligatif larutan adalah …. 
5 points
3. Peristiwa bergeraknya partikel (molekul atau ion) melalui dinding semipermeabel disebut... 
5 points
4. Besarnya tekanan uap larutan sebanding dengan.... 
5 points
5. Banyaknya mol zat terlarut dalam tiap liter larutan dinyatakan dengan... 
5 points
6. Molalitas larutan yang terjadi bila 24 gram kristal MgSO4 dilarutkan dalam 500 gram air adalah ... molal.  
5 points
7. Larutan berikut yang memiliki titik beku paling rendah adalah.... 
5 points
8. Fraksi mol glukosa dalam larutan glukosa 45% adalah .... 
5 points
9. Suatu zat non elektrolit sebanyak 24 gram di larutkan dalam air sehingga volumenya 250 mL dan mempunyai tekanan osmotik sebesar 32,8 atm pada suhu 27 oC. Jika tetapan R = 0,082 L atm / mol K, massa molekul relatif zat tersebut adalah.... 
5 points
10. Tekanan uap larutan dipengaruhi oleh .... 
5 points
11. Suatu larutan glukosa dalam 2 kg air (kb=0,52) ternyata mendidih pada suhu 100,64 oC. Massa glukosa yang dilarutkan adalah ... gram. 
5 points
12. Dalam 300 gram air terlarut zat x. Larutan tersebut membeku pada suhu -3,1 oC. Jika Kf air= 1,86 oC dan Kb air = 0,52 oC  , kenaikan titik didih larutan dalam 500 gram air adalah.... oC 
5 points
13. Suatu zat non elektrolit dilarutkan dalam air sehingga volumenya 250 mL dan mempunyai tekanan osmotik sebesar 32,8 atm pada suhu 27 oC. Jika tetapan R = 0,082 L atm / mol K, tekanan osmotik larutan tersebut pada suhu 37 oC adalah ...  atm 
5 points
14. Berikut yang merupakan larutan nonelektrolit adalah .... 
5 points
15. Glukosa sebanyak 9 gram dilarutkan dalam 500 ml air, tekanan osmotik larutan tersebut pada suhu 27 oC adalah ... atm 
5 points
16. Tekanan uap air murni pada temperatur 2500C adalah 30,6 mmHg. Tentukan tekanan uap larutan , jika kedalam 90 gram air dilarutkan 18 gram glukosa (C6H12O6)  
5 points
17. Suatu zat nonelektrolit yang massanya 3,42 gram dilarutkan dalam 200 gram air. Larutan itu mendidih pada temperatur 100,026 oC. Mr zat tersebut jika diketahui Kb air= 0,52 oC adalah.... 
5 points
18. Perhatikan diagram P-T berikut ini. Bagian yang menunjukan proses mencair dari suatu larutan ditunjukkan oleh titik.... 
5 points
Captionless Image
19. Urea sebanyak 60 gram dilarutkan dalam 72 gram air (Mr=18). Jika tekanan uap pelatur murni pada suhu 200oC adalah 22,5 mmHg, jika tekanan uap larutan pada suhu tersebut adalah 29,00 mmHg maka molalitas larutan tersebut adalah.... 
5 points
20. Larutan glukosa dengan molalitas sebesar 0,1 molal mendidih pada suhu 100,15 oC, apabila glukosa ditambah hingga molalitas larutan berubah menjadi 0,15 molal, larutan tersebut dapat mendidih pada suhu .... oC 
5 points

Comments

Popular posts from this blog

Soal Koligatif Larutan

Kimonk51.blogspot.com Oleh : Herman, S.Pd Soal – Soal SIFAT KOLIGATIF LARUTAN 1.           Hitung kemolalan larutan yang dibuat dengan mencampurkan 3 gram urea CO(NH 2 ) 2  dengan 200 gram air A.    0,22 B.    0,25 C.    0,35 D.    0,45 E.    0,55 2.           Berapakah kemolalan larutan glukosa yang mengandung 12 % massa glukosa Mr 180 A.    0,56 B.    0,66 C.    0,76 D.    0,86 E.    0,96 3.           Fraksi mol  larutan metanol CH 3 OH dalam air adalah 0,50 . konsentrasi metanol dalm larutan ini dinyatakan dalam persen berat metanol adalah.....Ar C = 12,  O = 16   O = 1 ) A.    50 % B.    60 % C.    64 % D.    75 % E.  ...

Larutan tak jenuh, Larutan jenuh, Larutan lewat jenuh

SEL VOLTA

Perhatikan gambar DERET VOLTA berikut, A. Pengertian Apa itu deret volta?  Deret volta  adalah deret yang menyatakan unsur-unsur logam berdasarkan potensial elektrode standarnya. Jadi, kegunaan deret volta ini adalah untuk sebagai acuan apakah logam ini bisa bereaksi dengan ion logam lain. Konsep deret volta sama seperti reaksi pendesakan antarhalogen (nanti dipelajari di kimia unsur). B. Sifat-sifat deret volta Sifat-sifat umumnya adalah: Logam bagian kiri memiliki Eºsel bertanda negatif Logam bagian kanan memiliki Eºsel bertanda positif Semakin ke kiri kedudukan logam semakin reaktif (semakin mudah melepaskan elektron) Semakin ke kiri kedudukan logam semakin mudah mengalami korosi dan merupakan reduktor yang semakin kuat Semakin ke kanan kedudukan logam semakin kurang reaktif (sukar melepaskan elektron) Semakin ke kanan kedudukan logam semakin kuat mencegah korosi dan merupakan oksidator yang semakin kuat Logam sebelah kiri dapat mengusir atau mendesak atau...